Translate

Ticker

6/recent/ticker-posts

Apa Perbedaan Disinfektan dan Hand Sanitizer?

Pen4blogku - Di tengah wabah corona yang masih terus berlanjut sampai saat ini, kebersihan diri menjadi hal penting untuk diutamakan. Menjaga kebersihan diri membuat risiko terkena virus corona bisa diminimalisir. Salah satu langkah menjaga kebersihan diri yang tepat adalah dengan rutin mencuci tangan dengan sabun.
Tidak hanya itu, hand sanitizer dan disinfektan juga bisa kamu manfaatkan untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan menjadi lebih maksimal. Sayangnya, beberapa orang justru kebingungan dalam membedakan hand sanitizer dan disinfektan.
Tidak tahu menahu mengenai produk bisa membuat fungsi jadi berkurang karena salah cara penggunaan. Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui perbedaan antara hand sanitizer dan disinfektan.

Hand Sanitizer

Foto oleh cottonbro dari Pexels


Hand sanitizer merupakan salah satu produk yang bisa digunakan sebagai salah satu bentuk pencegahan terhadap virus corona. Hand sanitizer bisa digunakan untuk membasmi kuman saat air bersih dan juga sabun tidak tersedia.
Namun, pastikan kandungan alkohol di dalamnya sekitar 60 sampai 70% untuk bisa membunuh kuman. Pastikan juga jika penggunaannya dilakukan secara merata dan biarkan mengering secara alami. Kandungan alkohol dalam hand sanitizer bagus dalam melumpuhkan bakteri dan virus yang bisa menyebabkan penyakit. 

Disinfektan

Gambar oleh Michael Tavrionov dari Pixabay

Jika hand sanitizer digunakan untuk membersihkan tangan dari kuman dan virus, disinfektan bisa dimanfaatkan untuk membersihkan kuman dan virus pada benda mati yang ada di sekitar kita. Kamu bisa memanfaatkannya untuk membersihkan benda mati yang seringkali dipegang oleh banyak orang.
Seperti yang kita tahu, kuman atau virus bisa berada di mana saja termasuk juga benda mati yang sering kita gunakan sehari-hari. Benda mati yang perlu dibersihkan secara berkala supaya tidak terkontaminasi oleh virus corona antara lain pakaian, pegangan pintu, tombol saklar, permukaan meja, hingga pegangan tangga.
Pastikan disinfektan yang kamu gunakan mengandung alkohol berjenis etanol berkadar sekitar 62 hingga 71%, hidrogen peroksida dengan kadar mencapai 0,5%, dan natrium hipoklorit dengan kadar yang mencapai 0,1%.
Supaya lebih aman, kamu bisa menggunakan sarung tangan saat mengaplikasikan disinfektan. Selain itu, pastikan juga untuk menjauhkan dulu bahan makanan agar tidak terkontaminasi dengan cairan disinfektan.
Hand sanitizer dan disinfektan yang kamu temui di pasaran kebanyakan sudah izin produksi dan izin edar dari Kementerian Kesehatan. Apabila kamu tertarik untuk membuat dan menjual hand sanitizer atau disinfektan sendiri, pastikan kamu sudah mendaftarkan izin edar dan produksinya ke Kementerian Kesehatan yang ada di daerahmu, ya.

Posting Komentar

0 Komentar