Translate

Ticker

6/recent/ticker-posts

5 Efek Berbahaya akibat Sering Menahan Kencing


Pen4blogku - Kandung kemih adalah organ berongga berbentuk buah pir yang merupakan bagian dari sistem kemih.

Peran kandung kemih adalah untuk menyimpan urin sampai seseorang siap untuk buang air kecil di kamar mandi.

Kapasitas kandung kemih orang dewasa yang sehat adalah sekitar 16 ons atau 2 cangkir cairan. Sementara untuk anak-anak lebih sedikit kapastitasnya.

Kandung kemih dapat meregang untuk menahan lebih dari kapasitas tersebut, tetapi melakukannya terlalu sering bisa berbahaya.

Entah karena hari yang sibuk di tempat kerja atau sedang menonton film menegangkan, pada umumnya orang akan menahan keinginan untuk buang air kecil.

Namun, tidak disarankan untuk menahan kencing secara teratur, karena dapat menyebabkan masalah.

Pada artikel ini, kita melihat kemungkinan efek menahan kencing terlalu lama atau terlalu sering mengutip dari Medical News Today.

1. Sakit

Orang yang sering mengabaikan keinginan untuk buang air kecil mungkin merasakan sakit atau ketidaknyamanan di kandung kemih atau ginjal.

Ketika seseorang akhirnya mencapai kamar mandi, buang air kecil juga bisa terasa sakit.

Otot-otot juga mungkin tetap sebagian mengepal setelah pengeluaran urin yang dapat menyebabkan kram panggul.

2. Infeksi saluran kemih


Dalam beberapa kasus, menahan kencing terlalu lama dapat menyebabkan bakteri berkembang biak yang menyebabkan infeksi saluran kemih (ISK).

Banyak dokter menyarankan untuk menghindari menahan kencing untuk waktu yang lama, karena dapat meningkatkan risiko ISK, terutama jika seseorang memiliki riwayat ISK.

Orang yang tidak minum cukup cairan lebih mungkin terkena ISK, karena kandung kemih tidak memberi tahu tubuh untuk cukup sering buang air kecil.

Hal ini dapat menyebabkan bakteri menyebar melalui saluran kemih, yang menyebabkan infeksi.

Gejala ISK dapat meliputi:

  • Perasaan terbakar atau menyengat saat buang air kecil
  • Nyeri di panggul atau perut bagian bawah
  • Dorongan konstan untuk mengosongkan kandung kemih
  • Urin yang kuat atau berbau busuk
  • Urin keruh dan tidak berwarna
  • Urin berwarna gelap secara konsisten
  • Kencing berdarah

3. Peregangan kandung kemih

Dalam jangka panjang, menahan kencing berulang dapat menyebabkan kandung kemih meregang.

Ini mungkin membuat kandung kemih sulit atau tidak mungkin untuk berkontraksi dan mengeluarkan kencing secara normal.

Jika seseorang memiliki kandung kemih yang meregang, tindakan ekstra seperti kateter mungkin diperlukan.

4. Kerusakan otot dasar panggul


Sering menahan urin dapat membahayakan otot-otot dasar panggul.

Salah satu otot ini adalah sfingter uretra yang menjaga uretra tetap tertutup untuk mencegah urin bocor keluar.

Kerusakan pada otot ini dapat menyebabkan inkontinensia urin.

Melakukan latihan dasar panggul, seperti Kegel dapat membantu memperkuat otot-otot ini, memperbaiki kehilangan otot, atau mencegah kebocoran.

5. Batu ginjal

Menahan kencing dapat menyebabkan batu ginjal pada orang dengan riwayat tersebut atau pada mereka yang memiliki kandungan mineral tinggi dalam urinnya.

Kencing sering mengandung mineral seperti asam urat dan kalsium oksalat.

Setelah membaca uraian bahaya atau efek jangka panjang yang terjadi akibat sering menahan kencing tentu membuat kita kembali berpikir ulang untuk melakukannya lagi.

Pada orang dewasa yang sehat, sesekali menahan kencing tidak akan menimbulkan masalah, tetapi mungkin ada beberapa efek yang tidak diinginkan jika menjadi kebiasaan.

Memang tidak ada aturan keras tentang bagaimana dan kapan aman menahan buang air kecil.’

Akan tetapi, sebagian orang mungkin lebih rentan terhadap efek berbahay tersebut daripada yang lain.

Posting Komentar

0 Komentar